Esai PPKN_24

Latar Belakang

• Letak Indonesia yang strategis
• Populasi yang banyak
• Permintaan yang tinggi
• Penegakkan hukum yang tidak tegas
• Perbatasan Indonesia yang mudah ditembus

Indikator

• Peningkatan jumlah kasus penyelundupan narkoba
• Banyaknya pabrik atau gudang narkoba yang ditemukan
• Penggunaan narkoba yang cukup tinggi di kalangan anak muda, artis, dan pemerintah

Bukti/Contoh Kasus

Di Indonesia kerap kali terjadi kasus penyelundupan narkoba dari luar negeri, salah satu kota yang sering sekali menjadi tempat penyelundupan adalah Aceh. Pada Juni 2024 terjadi dua kasus penyelundupan narkoba dari jaringan internasional. Yang pertama terjadi pada 5 Juni 2024 yang di mana narkoba tersebut berbobot 31 kg yang berasal dari Thailand dan direncanakan akan diteruskan ke Liverpool Inggris. Yang kedua terjadi pada 26 Juni 2024 di mana narkoba tersebut berbobot 180 kg berasal dari Malaysia. Ketika penangkapan, aparat berwajib mengatakan bahwa Aceh memiliki garis pantai yang sangat lebar dan luas sehingga memudahkan para pengirim narkoba. Selain itu, Aceh juga merupakan produsen ganja berkualitas tinggi, sehingga tentunya ada oknum yang menggunakan itu dan bersedia meminta narkoba dari luar negeri sebagai pemasok.

Sikap

• Zero Tolerance kepada narkoba
• Menolak ketika diberi sesuatu oleh orang tak dikenal(biasanya diisi narkoba sehingga ketagihan dan jadi target)
• Tidak ikut-ikutan mengonsumsi hanya untuk diakui teman
• Pilahlah teman yang memberi dampak positif dan yang negatif

Upaya

• Edukasi kepada masyarakat
• Memperketat perbatasan
• Penegakkan hukum yang lebih tegas
• Operasi gabungan
• Penangkapan pengedar narkoba sampai ke jaringan internasionalnya